Pengesahan undang-undang baru menetapkan standar keras untuk Crown Melbourne

Pengesahan undang-undang baru menetapkan standar keras untuk Crown Melbourne

Resor Mahkota

Parlemen Victoria baru saja mengesahkan undang-undang baru yang memungkinkan untuk membatasi kerusakan yang terkait dengan perjudian dan pencucian uang di dalam Crown Melbourne. Bill 2022 mengajukan perubahan khusus pada persyaratan untuk memverifikasi identitas pelanggan dan untuk memperkenalkan batas perjudian.

Perubahan baru terlihat

Menyusul laporan Komisi Kerajaan pada Oktober 2021, operasi Crown berada di bawah pengawasan pihak berwenang. Perubahan legislatif mengarah pada penerapan 12 rekomendasi tambahan dari 33 yang dikeluarkan oleh organisasi. Disebut Amandemen Undang-Undang Kasino, RUU 2022 memiliki tujuan yang sangat spesifik. Prioritas utama adalah memerangi kejahatan finansial, mengoptimalkan upaya pembatasan kerusakan, dan memberikan solusi yang berarti bagi bisnis Crown.

Menurut pernyataan Menteri Kontrol Konsumen, Permainan dan Minuman Keras, Melissa Horne, anggota parlemen percaya bahwa Crown Melbourne bertanggung jawab penuh untuk menyediakan dan menegakkan rekomendasi ini. Peran mereka akan di atas segalanya untuk memerangi pencucian uang dan mengurangi efek berbahaya dari perjudian.Dia menetapkan bahwa pendirian harus mengintegrasikan semua instruksi yang ditetapkan oleh Komisi Kerajaan. Secara keseluruhan, undang-undang baru menambahkan perubahan signifikan yang memastikan transparansi penuh.

Reformasi penting yang mengurangi risiko perjudian

Berdasarkan perubahan undang-undang saat ini, pemeriksaan identitas akan diperlukan sebelum diizinkan untuk berjudi atau mengklaim kemenangan lebih dari AU$1.000. Di sisi perjudian, pembayaran akan dibatasi hingga AU$1.000 setiap 24 jam. Dalam mempromosikan permainan yang bertanggung jawab, pelanggan Crown Melbourne akan memiliki kesempatan untuk menetapkan taruhan dan batas waktu. Pendekatan ini akan dilengkapi dengan sistem pra-komitmen wajib yang didedikasikan untuk mesin game elektronik.

Selain itu, Komisi Kerajaan juga telah mengidentifikasi masalah dalam pengelolaan kasino yang ingin diberantas oleh undang-undang baru. Baru-baru ini, perubahan peraturan dimaksudkan untuk menghindari campur tangan yang membutuhkan dewan direksi dan manajemen yang sepenuhnya independen. Reformasi ini membutuhkan tanggung jawab pemilik kasino dan pembentukan mode operasi yang adil. Jelas, organisasi atau individu yang memiliki lebih dari 5% dari operator kasino harus mendapatkan izin dari Komisi Kontrol Perjudian dan Kasino Victoria.

Menurut legislator, prosedur tersebut harus sudah ada pada akhir 2023. Namun, undang-undang tersebut menganggap bahwa munculnya teknologi baru tetap merupakan langkah yang berguna dan perlu. Artinya, implementasi seluruh reformasi akan diperpanjang hingga Desember 2025.

Author: Eugene Rivera